Kisah Qariah Muda, Harumkan Nama FTIK UIN KHAS Jember di Ajang Nasional Hingga Internasional
Media Center FTIK - Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember memiliki salah satu talenta terbaik di bidang seni tilawah Al-Qur'an. Dia adalah Wilda Fajriyatus Sa'adah Zain, mahasiswi yang dikenal luas berkat kemerduan suaranya sebagai Qariah. Wilda, panggilan akrabnya, menceritakan sedikit kisah inspiratifnya usai memenangkan beberapa kompetisi akhir-akhir ini.
Prestasi Gemilang di Tingkat Regional dan Nasional
Saat dikonfirmasi oleh tim Media Center FTIK, Wilda mengungkapkan bahwa ia baru saja meraih prestasi membanggakan. Tepat pada tanggal 2 bulan November 2025 ini, ia sukses menyabet Juara 1 Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) Putri dalam event Gebyar Seni Religi Airlangga 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga Surabaya.
Prestasi tersebut pun semakin melengkapi daftar panjang capaiannya. Mahasiswi semester tujuh Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) ini sebelumnya juga baru saja menjadi pemenang dan meraih Juara 1 pada event tahunan Lomba MTQ Nasional yang diselenggarakan oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, bertajuk Pekan Raya Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir UIN Sunan Kalijaga 2025, tepatnya pada tanggal 13-17 Oktober 2025 lalu.
"Alhamdulillah, bulan kemarin [Oktober], meraih Juara 1 di UIN SUKA Yogyakarta," ujar Wilda, saat diminta merinci seluruh prestasinya.
Masih dalam bulan yang sama, Ia juga memenangkan Lomba Musabaqah Tilawatil Qur'an dalam event Islamic Education Festival (IEF) yang diselenggarakan oleh UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, dengan capaian juara 3.
Wilda mengaku telah menekuni seni tilawah sejak usia belia. Kisah uniknya dimulai saat ia masih anak-anak. Di tengah perjalanannya menuju musala untuk belajar mengaji, Wilda sering menghilangkan rasa malas dengan bersenandung.
Putri dari pasangan Bapak Zainal Arifin dan Ibu Wiwin Tri Handayani ini kemudian menyadari bakat musikalnya dan mencoba mengarahkannya pada pelafalan ayat suci Al-Qur'an.
"Awalnya saya mencoba-coba menggunakan nada karangan sendiri untuk melafalkan huruf atau makhorijul huruf," kenang Wilda.
Bakatnya kemudian didukung penuh oleh guru mengajinya, Ustadz Syukri. Wilda terus mengembangkan kemampuan tilawahnya, bahkan hingga menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN 1) Program Keagamaan Jember dan mengikuti program les private khusus.
Di tahun 2024 kemarin, ia pernah menjadi pemenang cabang lomba Musabaqah Tilawatil Qur'an pada ajang The 2nd Seiba International di UIN Imam Bonjol Padang. Tak tanggung-tanggung, dalam event internasional itu Ia menyabet medali emas. Pencapaiannya ini mengagumkan, karena di sela-sela menjalani aktivitas kuliahnya ia mampu menunjukkan aktualisasi dirinya dengan sangat baik dalam bidang seni al-Qur'an.
Saat ditanya soal keinginan yang belum terwujud, Ia mengaku ingin sekali bisa melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi (pascasarjana). Ia juga berharap dapat bermanfaat bagi banyak orang melali keterampilan tilawah yang dimiliki, serta membantu lebih banyak orang yang memiliki ketertarikan pada bidang yang sama.
Keren! Semoga semakin bermanfaat ya.
Penulis: Evi R. Dianita
Editor: A. Barocky Zaimina




