Refreshment Dosen dan Guru Pamong PPG DALJAB Batch 2 Tahun 2024, Rektor Instruksikan Filosofi FB
Media Center FTIK – Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember menggelar kegiatan bertajuk “Refreshment Dosen dan Guru Pamong PPG Dalam Jabatan Batch 2 LPTK UIN KHAS Jember Tahun 2024.” Acara ini berlangsung di Phoenix Ballroom Hotel Luminor Jember, pada Selasa, 03 Desember 2024.
Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. H. Hepni, S.Ag., M.M., hadir untuk membuka acara tersebut. Turut mendampingi, Wakil Rektor 1, Wakil Rektor 2, Wakil Rektor 3, Kepala Biro AUPK, Dekan FTIK beserta para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan, Kepala Bagian Tata Usaha FTIK, Koordinator Prodi Pendidikan Profesi Guru, para Dosen instruktur PPG, guru pamong, staf bagian data dan informasi FTIK, serta Tim Admin Prodi PPG.
Acara ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Agama RI, yaitu Dr. Abd. Rozak, M.Si (Panitia Nasional PPG Kemenag RI) yang memberikan materi tentang Kebijakan PPG & Tantangan Pendidikan di Era Artificial Intelligence, dan Dr. H. Moh. Amak Burhanudin, M.Pd.I (Kepala Bidang PAIS Kanwil Kemenag Prov. Jawa Timur) yang memberikan materi tentang Pembelajaran PAI berkarakter.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memperbarui wawasan dan keterampilan para instruktur PPG, sekaligus meningkatkan mutu pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru yang dikelola oleh LPTK UIN KHAS Jember.
Dekan FTIK, Abdul Mu’is, menyampaikan bahwa kegiatan PPG tahun ini melibatkan mahasiswa dari berbagai daerah. Sebagai persiapan menjelang Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), penyegaran ini diperlukan agar tercipta keselarasan visi antara dosen dan guru pamong. Selain itu ia juga mengapresiasi dua kepala dinas yang mau bekerjasama dalam penyelenggaraan PPG ini
“Saya mengapreasi Kepala Dinas dari Banyuwangi dan Probolinggo yang mau menginisasi para peserta PPG dari daerahnya. Semoga apa yang dilakukan kedua daerah itu bisa ditiru oleh daerah lainnya agar bisa meningkatkan kesejahteraan guru di daerahnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. H. Hepni, S.Ag., M.M., CPEM dalam sambutannya menekankan tentang pentingnya para Dosen dan Guru Pamong untuk mengawal para peserta PPG dengan sabar dan ikhlas karena itu bagian dari kebaikan yang kita tanam. Ia mengibaratkan filosofi kupu-kupu dan bunga yaitu jangan kejar kupu-kupu karena ia akan terbang dan lari. Tapi tanamlah bunga, maka kupu-kupu akan hadir artinya jangan mengejar kebahagiaan tapi tanam kebaikan dan kejujuran maka kebahagiaan akan datang dengan sendirinya. Hal menjadi bukti bahwa sukses sejati bukan diukur seberapa tinggi pencapaian, tapi seberapa banyak orang yang kita ajak dan bantu untuk mencapai kesuksesannya.
Rektor juga mengingatkan dua filosofi dalam refreshment ini, yaitu FilosofI FB (FASTER dan BETTER).
Faster = lebih cepat dan fleksibel dalam mengadaptasi berbagai kemajuan teknologi pembelajaran. Karena jaman sekarang bukan ikan besar yang makan ikan kecil, tapi ikan cepat meninggalkan ikan lambat. Artinya jika akan guru dan dosen pamong tidak adaptif terhadap aturan dan kebijakan baru, maka akan semakin tertinggal.
Better = lebih baik dalam hal pembelajaran. Jangan sampai hanya pemikiran kita seperti pemikiran cahaya dalam gua, yang orang orang dalam gua bepikiran bahwa cahaya hanya sebatas itu, tapi cahaya diluar gua. Orang-orang itu harus keluar dari gua dan menyadari bahwa cahaya matahari itu universal dan menyinari seluruh dunia bukan gua tersebut. Artinya dosen dan guru pamong harus mau melihat di luar mindsetnya karena sejatinya ilmu mengajar itu sangat luas sehingga akan memberikan pembelajaran yang lebih baik kepada para peserta PPG.
Lepas sesi sambutan, Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kantor Wilayah Jawa Timur, Dr. H. Moh. Amak Burhanudin, M.Pd.I menyerahkan cinderamata buku kepada Rektor UIN KHAS Jember.
Acara pembukaan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Dr. Mustajab, M.Pd.I., Wakil Dekan 2 FTIK UIN KHAS Jember.
(Rofiq Hidayat/Evi R. Dianita)