The 3rd Annual Conference of Islamic Education (ACIE) 2024 Sukses Digelar, Hadirkan Delapan Pembicara dari Berbagai Negara
FTIK – Selasa (15/10/2024), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember kembali menggelar konferensi internasional dengan nama The 3rd Annual Conference of Islamic Education (ACIE) 2024. Konferensi ini digelar secara hybrid di depan Gedung FTIK Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember selama dua hari, yaitu 14-15 Oktober 2024.
Tahun 2024 merupakan tahun ke-3 penyelenggaraan ACIE. Digelar dengan mengusung tema ” Education Reimagined: Fostering Equity and Transformation in a Changing World”, konferensi ini merupakan forum yang diadakan untuk mempertemukan berbagai akademisi, peneliti, dosen, dan praktisi, khususnya dalam lingkup pendidikan Islam, untuk membahas berbagai isu peningkatan literasi teknologi untuk pendidikan berkelanjutan di era digital.
Dekan FTIK UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember, Dr. H. Abd. Muis, S.Ag., M.Si. menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya acara yang luar biasa tersebut. Beliau berharap forum ini akan terus dilangsungkan di tahun-tahun mendatang dengan lebih baik dan lebih spektakuler lagi.
”Literasi teknologi, yang menjadi tema sentral konferensi kami, bukan sekadar kata kunci. Namun juga mewakili pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan untuk memanfaatkan teknologi secara efektif, etis, dan inovatif di bidang pendidikan. Hal ini tidak hanya mencakup kemampuan untuk menggunakan alat-alat digital tetapi juga kapasitas untuk mengevaluasi, beradaptasi, dan berkreasi secara kritis. Hal ini memberdayakan pelajar dan pendidik untuk berkembang di dunia di mana teknologi adalah bahasa baru dalam memberikan peluang,” kata Abd. Muis.
ACIE 2024 secara resmi dibuka pada Hari Rabu, Tanggal 14 Oktober 2024 oleh Prof. Dr. Husna Amal, M.Si. yang merupakan Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. Dalam sambutannya, Beliau mengungkapkan apresiasinya atas terlaksananya forum ilmiah tersebut.
“Salah satu tugas Perguruan Tinggi adalah mendiseminasikan ilmu pengetahuan, dan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan telah membuktikan keterlibatannya dalam pelaksanaan tugas tersebut. Tahun ini merupakan momentum kedua bagi forum ini, di mana pelaksanaanya secara luring. Sebelumnya ACIE yang pertama dilakukan secara daring, yang kedua luring, sedangkan tahun ini diselenggarakan hybrid. Mudah-mudahan di tahun-tahun yang akan datang kegiatan ini dapat diselenggarakan dengan lebih baik, lebih bermanfaat dan bermakna. Kami juga berharap kegiatan semacam ini dapat lebih sering dilakukan di UIN KHAS Jember,” ungkap Prof. Amal.
Usai sesi pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi panel yang terbagi menjadi tiga. Pada sesi panel ke-1, pemaparan materi pada sesi ini dimoderatori oleh Sandi Ferdiansyah, M.Pd. Terdapat 4 narasumber pada sesi pertama, yaitu Prof. Dr. M. Khusna Amal, S.Ag., M.S.i. dari UIN KHAS Jember, Prof. Muhammad Zuhdi, M.Ed., Ph.D. dari UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta, Prof. Dr. Abdullah Idi, M.Ed., dari UIN Raden Fatah dan Dr. Suraiya Abdul Hameed, dari The University of Queensland, Australia.
Panel selanjutnya, sesi diskusi panel kedua dimoderatori oleh As’ari, M.Pd.I Pada sesi ini terdapat 3 narasumber yang memaparkan materi, yaitu Dr. Khoiriyah, M.Pd., dosen UIN KHAS Jember, Dr. Kaili Zhang, dosen The University of Glasgow, UK, Dr. Manuela Heinz, M.A, M.Sc., Ph.D. dosen University OF Galway, Irlandia, dan Jorn Bjorre, Ph.D. dari Aarhus University, Denmark.
Setelah sesi diskusi panel kedua usai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi presentasi secara parallel. Dalam sesi ini tak kurang dari 30 orang pemakalah dari lintas perguruan tinggi hadir mempresentasikan paper hasil penelitiannya. Presentasi paper dibagi menjadi 5 room, dan masing-masing dilaksanakan di gedung fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Acara kemudian dilanjutkan dengan break selama 30 menit untuk kemudian dimulai sesi diskusi panel ke-3.
Dalam sesi closing ceremony yang berlangsung pada Hari Selasa, 15 Oktober 2024, Evi Resti Dianita, M.Pd. selaku Ketua Panitia, memaparkan laporan terkait pelaksanaan kegiatan The 3rd ACIE 2024.
“Terdapat 400 partisipan, 80 presenter, dan 8 keynote speaker yang telah berkontribusi dalam acara ini. Bersama-sama, kita telah menjalin hubungan yang melampaui batas, disiplin, dan latar belakang. Kita telah menaburkan benih kolaborasi dan pemahaman yang pasti akan membuahkan hasil dalam upaya mewujudkan sistem pendidikan yang lebih berkelanjutan dan adil,” jelas Evi.
Dalam laporannya, Ia juga mendorong seluruh hadirin untuk membawa obor pengetahuan, inovasi, dan inklusivitas kembali ke komunitas masing-masing. Karena manusia merupakan agen perubahan yang berfungsi menjembatani kesenjangan digital, mendorong pendidikan berkelanjutan, dan memberdayakan generasi penerus di masa yang akan datang.
(Penulis: Rofiq Hidayat / Editor: Evi Resti Dianita)